Mangga, buah yang berwarna kuning
keemasan, termasuk dalam keluarga Anacardiaceae.
Berbagai varietas mangga tumbuh subur di Burma, Afrika, Malaysia, India, dan Indonesia.
Mangga merupakan buah yang penuh gizi, sangat kaya akan mineral, vitamin,
antioksidan, dan enzim.
Mangga adalah salah satu sumber
terkaya dari vitamin A dan vitamin C serta mineral, seperti kalium, kalsium dan
fosfor. Buah ini juga sarat dengan serat.
Buah Mangga dibandingkan Buah Lainnya
Kandungan Vitamin A, Vitamin C dan serat dalam mangga dibandingkan buah lainnya (per 100 gram)
Buah
|
Vit
C (mg/ 100g)
|
Vit
A (Beta karotin) (mcg/100g)
|
Serat
|
Amla
(Gooseberry India)
|
600
|
0
|
7.3
|
jambu
biji
|
212
|
0
|
8.5
|
jeruk
|
30
|
1,104
|
1.1
|
lemon
|
63
|
15
|
-
|
jeruk
nipis
|
50
|
0
|
2.7
|
pepaya
|
57
|
666
|
2.6
|
stroberi
|
52
|
18
|
2.3
|
nanas
|
39
|
18
|
2.8
|
apel
|
1
|
0
|
3.2
|
mangga
|
16
|
2,743
|
2
|
melon
|
26
|
169
|
0.8
|
semangka
|
1
|
0
|
0.6
|
pisang
|
7
|
78
|
1.8
|
anggur
|
1
|
3
|
1.2
|
Sumber: NIN, Hyderabad, Ramulu, P. Journal of Food Composition and Analysis, 16 (2003)
Setiap 100g mangga mengandung:
- Sekitar 50 persen kebutuhan harian dari vitamin C
- Lebih dari 50 persen kebutuhan harian dari vitamin A
- Jumlah yang mencukupi dari serat makanan (60 persen serat tidak larut, dan serat larut 40 persen).
Berikut akan dipaparkan beberapa manfaat kesehatan dari buah mangga:
Dapat Membantu Meningkatkan Kesehatan
Manfaat kesehatan mangga berasal
dari kandungannya yang kaya nutrisi, senyawa bioaktif dan serat.
Menurunkan Lemak dan Glukosa Darah
Menurut sebuah studi terbaru yang
dilakukan oleh Edralin Lucas, profesor
di Ilmu Gizi Fakultas Ilmu Lingkungan Manusia di Oklahoma State University, memasukkan mangga kedalam diet bisa
membantu mengurangi lemak tubuh dan dapat mengendalikan gula darah.
Menurut Lucas, mangga mengandung nutrisi dan senyawa bioaktif yang
memberikan berbagai manfaat kesehatan. Penemuan ini menunjukkan bahwa buah
mangga menjadi alternatif yang menjanjikan untuk obat penurun lemak. Mangga
terlihat mempengaruhi beberapa faktor yang terlibat dalam metabolisme lemak
karena mengurangi tingkat sirkulasi hormon leptin. Leptin diproduksi oleh
sel-sel lemak dan konsentrasinya dalam darah berbanding lurus dengan kandungan
lemak tubuh. Ketika lemak tubuh meningkat, kadar leptin juga meningkat. Leptin juga
memainkan peran kunci dalam pengaturan nafsu makan. Dalam studi tersebut, tikus
yang diberi diet tinggi lemak mengandung mangga memiliki kadar leptin yang
secara signifikan lebih rendah daripada tikus yang mengonsumsi makanan tinggi
lemak saja. Selain efek positif dari mangga pada lemak tubuh, diet mengandung mangga
juga terlihat dapat menurunkan glukosa.
Kadar yang tinggi akan serat,
pectin dan vitamin C dalam manga juga membantu menurunkan kadar serum kolesterol LDL. Selain itu, mangga juga
kaya akan kalium yang membantu dalam mengendalikan denyut jantung dan tekanan
darah.
Anti Kanker
Sebuah studi yang dipimpin oleh Susanne Mertens-Talcott, Ph.D., Asisten
Profesor dan Direktur Riset di Lembaga Penelitian Obesitas dan Evaluasi Program
Texas, meneliti efek polifenol yang ditemukan dalam mangga segar terhadap sel
kanker payudara dan non-kanker.
Studi tersebut menunjukkan bahwa
polifenol mangga membatasi respon inflamasi dalam sel kanker dan non-kanker
dari payudara. Senyawa antioksidan dalam buah mangga telah ditemukan mempunyai
efek melindungi terhadap kanker usus besar, paru, leukemia dan prostat. Senyawa-senyawa
tersebut termasuk quercetin, isoquercitrin, astragalin, fisetin, asam galat dan
metil gallate, dan enzim lainnya.
Meningkatkan Imunitas
Kadar yang tinggi dari vitamin C
dan vitamin A dalam mangga, bersama dengan berbagai jenis karotenoid membantu
menjaga sistem kekebalan tubuh yang sehat dan kuat. Karena mengandung vitamin A
yang tinggi, mangga dikenal juga mampu menguatkan penglihatan.
Efek Alkalis
Asam tartarat, asam malat, dan asam
sitrat yang ditemukan dalam mangga membantu untuk mempertahankan alkalinitas
tubuh. Enzim dalam buah manga juga membantu proses pencernaan. Serat juga
membantu dalam pencernaan dan eliminasi. Mangga mentah juga bertindak sebagai
pendingin ketika musim panas. Jus mangga hijau membantu mendinginkan tubuh dan
mencegah stroke akibat panas.
Efek Relaksasi
Mangga kaya akan vitamin B-6 yang
penting untuk produksi hormon Gamma-Amino
Butyric acid (GABA). GABA adalah asam amino yang bertindak sebagai neurotransmitter
dalam sistem syaraf pusat, yang menghambat transmisi saraf dalam otak, sehingga
menyebabkan efek menenangkan.
Menyehatkan Sistem Metabolik
Mangga kaya akan mineral seperti
tembaga, mangan dan seng. Tembaga bertindak sebagai co-faktor bagi banyak enzim
penting seperti sitokrom c oksidase dan superoxide dismutase. Enzim-enzim ini penting untuk produksi sel darah merah
dalam tubuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar